Makanenaksehati.blogspot.com - Obesitas menjadi salah satu masalah dalam kehidupan modern. Keadaan ini sering dipicu dari kebiasaan kurang sehat. Misalnya suka mengonsumsi makanan atau minuman tinggi kalori, atau tubuh jarang dipakai untuk bergerak. Lemak yang mengumpul di tubuh tidak termetabolisme karena seseorang jarang mengeluarkan energi lebih. Namun bagi sebagian orang ada yang beranggapan bahwa gemuk masih bisa sehat, asalkan menerapkan gaya hidup sehat. Benarkah?
Hal itu ternyata mitos. Baik menerapkan gaya hidup sehat atau tidak, kondisi seseorang yang gemuk tetap berisiko tinggi meninggal dengan sebab penyakit kardiovaskular. Contohnya yaitu serangan jantung atau stroke. Kesimpulan ini dibuktikan melalui studi yang dilakukan Dr Ravi Retnakaran dari Rumah Sakit Mount Sinai, Toronto, di Kanada.
Dalam studinya, Retnakaran melihat risiko dasar kegemukan tetap dialami oleh seseorang. Risiko dasar ini berkenaan dengan hadirnya penyakit kardiovaskular selama timbunan lemak masih bersarang di tubuh seseorang. Sehingga, tidak bisa dikatakan bahwa orang gemuk bisa sehat.
“Baik pasien obesitas yang sehat maupun yang tidak sehat, keduanya memiliki peningkatan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskuler,” kata Retnakaran seperti dikutip BBC.
Studi yang diterbitkan jurnal Annals of Internal Medicine ini melibatkan data 60 ribu responden. Fokus studi menitiberatkan pada pengaruh obesitas terhadap risiko penyakit, ketika pemilik tubuh gemuk menerapkan gaya hidup sehat. Hasilnya ternyata bertentangan dengan anggapan yang berkembang selama ini.
Di samping itu, informasi dari Lembaga Jantung Inggris turut mendukung hasil studi ini. Disebutkan, obesitas tidak bisa diklasifikasikan antara obesitas sehat dan tidak sehat. Keduanya memiliki risiko yang sama dalam memunculkan penyakit jantung bagi penderitanya. Sementera studi lain mengemukakan, obesitas turut menimbulkan risiko obesitas dan kekurangan vitamin D. Jalan yang terbaik yaitu mengontrol berat badan agar ideal.
***
(Penulis: Ilham Choirul)
Foto kredit: turner.com
0 komentar:
Post a Comment