Air sangat penting bagi kesehatan. Kita menggunakannya untuk
mandi, mencuci, memasak dan minum. Dewasa ini, air minum dan masak bisa
menggunakan air isi ulang atau air kemasan.
Banyak orang mengeluhkan air kotor, keruh dan bau dari sumur
bor. Memang, tidak semua orang bisa mengakses PAM, karena masih banyak
perumahan yang belum dijangkau oleh PDAM.
Jadinya, kita harus berusaha sendiri mendapatkan air bersih
untuk kebutuhan sehari-hari. Menggunakan tawas sering kurang memuaskan, karena
prosesnya lama, hingga 12 jam. Juga air kembali keruh jika tidak cepat-cepat
diambil dari penampungan.
Untuk menjernihkan air, kita hanya butuh soda air dan tawas.
Anda tidak perlu bingung dengan istilah “soda air”. Istilah ini memang tidak
lazim. Kalau Anda beli di toko, penjual juga belum tentu tahu apa itu soda air.
Soda air ini tak lain adalah CITRUN, yang dengan mudah bisa
didapatkan di toko sembako dengan harga murah. Tawas bisa Anda dapatkan di toko
bangunan dalam bentuk serbuk.
Tambahkan satu sendok penuh tawas dan satu sendok penuh
citrun ke dalam bak penampungan air yang kira-kira berkapasitas 150 liter.
Gunakan sendok makan.
Anda tidak perlu pusing dengan takaran ini. Jika sudah
sering menjernihkan air, nanti Anda juga akan memiliki sense perkiraan tawas dan citrun yang harus digunakan.
Aduk, agar citrun dan tawas bercampur dengan air. Diamkan
selama 1-2 jam. Air jernih bisa Anda tampung di tempat khusus lainnya.
Disarankan hanya dipakai buat mandi dan mencuci. Untuk minum
dan masak sebaiknya pakai air kemasan atau isi ulang.
***
Kredit foto : yworld.co.za
ada yang ingin saya tanyakan..
ReplyDeletesaya kemarin baru saja mencoba penjernihan air sumur dengan menggunakan sitrun ini, karena sumur saya memiliki kadar besi yang lumayan tinggi..
jadi saya beli satu bungkus sitrun lalu sayu masukkan ke dalam sumur saya..
cara penggunaannya, saya larutkan dahulu sitrun tersebut ke dalam ember yang berisi air jernih, kemudian baru saya campurkan larutan tersebut ke dalam sumur..
namun masalah timbul, air di dalam bak kamar mandi saya bukannya menjadi bening malah menjadi kuning.. tapi kuningnya ini bukan kuning yg mengandung besi, lebih persis warna kuning sperti (maaf) air seni. airnya tidak lengket dan tidak memiliki bau kadar besi.. tpi tetep saja agak ragu untuk dibuat mandi atau sikat gigi..
bagaimanakah caranya supaya air saya ini bisa benar-benar jernih?
apakah takaran sitrunnya kurang ya untuk menjernihkan sumur saya ini?
mohon pencerahannya.
terima kasih
Terima kasih atas pertanyaan dan sudah mencoba tips ini. Biasanya, untuk satu bak air, saya memakai tiga sampai empat sendok detergent sitrun. Saya sudah tidak memakai tawas lagi sekarang, tapi hanya sitrun. Memang, masalah utama sitrun ini adalah menjadi kuning setelah sehari semalam. Itu sudah wajar, solusinya takaran diperbanyak. Sitrun tidak berbahaya, sebaiknya jangan diminum. Bak penampungannya harus rajin dibersihkan. Saya biasanya membersihkan bak penampungan setelah dua kali menjernihkan air di bak itu. Demikian, semoga membantu.
DeleteApakah cara saya benar, melarutkan dahulu sitrun didalam ember baru kemudian dicampur ke sumur, atau sitrun langsung saja dicampur ke dalam sumur?
ReplyDeleteTrus untuk menghilangkan baunya bagaimana ya? Apa takaran sitrunnya saja yang kuran?
Terima kasih atas responnya
Sitrunnya bukan dicampurkan ke sumur, tapi air sumurnya ditampung di bak atau ember, kemudian dicampur 3-4 sendok detergen sitrun. Bak dan embernya dibersihkan setelah dua kali digunakan menampung air.
DeleteJika Anda mau hasil maksimal, maka bisa dengan membuat penyaringan sendiri yang berlapis-lapis, atau membeli alat penyaring air. Ukurannya alat penyaring air tersebut jika makin besar, maka makin bagus. Harganya berkisar 600 ribu sampai 1 jutaan.
Delete